Pengertian Tag (rel="nofollow”) Attribute
Setiap link pada halaman web akan diikuti (follow) selama proses pengideksan.
Halaman yang diikuti dengan link masuk yang banyak dan relevan akan diranking lebih tinggi di dalam pencarian dari pada halaman yang mempunyai link masuk yang sedikit. Jika anda ingin link yang ada di blog anda tidak di indeks oleh mesin pencari gunakanlah NoFoIIow tag. Penggunaan tag NoFoIIow menjadi sangat populer selama beberapa tahun terakhir ini dikarenakan dari beberapa faktor seperti iklan teks link yang berbayar, spammers yang mencoba untuk meningkatkan jumlah link masuk ke situs mereka dengan melakukan spam pada komentar, dan sebagainya Bagaimanakah rel='nofollow' atribut bekerja?
Ketika mesin pencari (search engine spider) datang ke sebuah halaman web, respond standar adalah untuk mengindek halaman dan mengikuti semua link yang ada di halaman tetapi ketika search engine spider melihat links beratribut nofollow maka dia akan bekerja sebagai berikut :
- Tidak akan mengikuti/follow link ke situs baru
- Tidak memasukkan link teks di dalam nilai relevansi untuk kata kunci
- Tidak menghitung link ke skor popularitasnya di peringkat mesin pencari.
- Dibawah ini adalah contoh penulisan html tag NoFollow
<a href= ‘http:// www. facebook. com' rel:'nofollow'>Facebook</a>
HTML tag nofollow diatas adalah sebuah perintah agar supaya search engine tidak mem-follow link ke Facebook dan otomatis search engine tidak akan mengindeks halaman Facebook tersebut
Search engine tidak akan menghukum (penalty) situs atau blog anda jika di halaman situs anda memiliki link nofollow, jangan berfikir bahwa memakai nofollow adalah buruk atau spam, penggunaan link nofollow mengindikasikan search engine bahwa link tersebut bukan milik anda atau bukan untuk di follow
Dimanakah seharusnya rel='nofollow' di tempatkan?
Sebagian besar search engine menyarankan kita untuk menempatkan tag nofollow pada link yang berasal dari sumber yang tidak dapat anda jamin/tidak anda ketahui seperti:
- Komentar
- Forum
- User generated content
Anda juga bisa menaruh rel='nofollow' pada link yang mengarah ke iklan (atau sesuaikan dengan perjanjian periklanan anda)
Link Sculpting menggunakan tag No Follow
Link Sculpting adalah salah satu teknik SEO dimana anda bisa memilih halaman yang anda prioritaskan agar mempunyai pagerank yang lebih tinggi dengan menaruh link dofollow dan menaruh rel='nofollow' pada link halaman yang tidak diprioritaskan (seperti: link login, link registrasi, dll)
Google mengumumkan pada awal tahun 2005 bahwa hyperlink dengan rel="nofollow" tidak akan mempengaruhi PageRank target link. Selain itu, mesin pencari Yahoo dan Bing juga menghargai nilai atribut ini.
Pada tanggal 15 Juni 2009, insinyur perangkat lunak Google Matt Cutts mengumumkan di blognya bahwa GoogleBot mengubah cara Google memperlakukan link nofollowed, untuk mencegah para webmaster menggunakan nofollow untuk PageRank sculpting. Sebelum ini, webmaster akan menempatkan tag nofollow pada beberapa tautan mereka untuk memaksimalkan PageRank dari halaman Iainnya. Sebagai hasil dari perubahan ini, penggunaan nofollow menyebabkan penguapan pagerank dari tautan normal keluar saat mereka mulai menghitung total tautan sambil menghitung peringkat halaman. Sistem baru membagi rangking halaman dengan jumlah total tautan keluar terlepas dari nofollow atau mengikuti tautan, namun melewati peringkat halaman hanya melalui tautan biasa atau tidak.
Cutts menjelaskan bahwa jika sebuah halaman memiliki 5 link normal den 5 nofollow out going link, page rank akan dibagi dengan 10 link dan satu share dilewatkan oleh 5 link normal.
Posting Komentar untuk "Penjelasan Tentang rel='nofollow' atribute di Blog"